Fungsi teks prosedur dan cara membuatnya dibutuhkan untuk membuat sebuah teks yang baik. Sayangnya amat jarang ditemukan sebuah ulasan yang menjelaskannya secara lengkap. Dampaknya tidak akan dirasakan penulis, namun pembaca yang kelamaan hanya memahami penulisan teks prosedur secara asal. Melihat keadaan ini, nampaknya perlu dilakukan pembaharuan, sehingga pembaca dapat memaknai teks prosedur secara mendalam dan mengetahui setiap fungsinya dengan benar.
Teks prosedur juga dikenal dengan teks tutorial yang didalamnya terdapat langkah-langkah dan bahan yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan. Selanjutnya ditambahkan dengan isi dan bagian akhir dipenuhi dengan kesimpulan. Bahkan dapat ditambahkan dengan gambar atau tabel, agar lebih dipahami oleh pembaca. Mulai kebingungan dalam memahaminya? Anda dapat meluangkan waktu sejenak dan memahami cara membuatnya dengan membaca ulasan ini.
Apakah Fungsi Teks Prosedur?
Untuk lebih memahami apa fungsi pembuatan teks prosedur, dapat menyimaknya dalam ulasan berikut ini. Setelahnya, tentukan apa tujuan anda membuat dan membagikannya,
Memberikan Petunjuk
Fungsi utama dari teks prosedur adalah memberikan petunjuk bagi pembaca. Pembaca dibuat memahami setiap bahan dan alat yang dibutuhkan. Serta memahami dan meniru setiap langkah-langkah yang diharuskan. Biasanya tanpa petunjuk, pembaca tidak akan menerima hasil dari tindakan yang dilakukan.
Berurutan
Teks prosedur dibuat secara sengaja oleh penulisnya. Penulis berpandangan dengan adanya teks prosedur, pembaca dapat menjalankan langkah-langkah secara berurutan. Tanpa dijalankan secara beruturan, hasil yang diharapkan tidak dapat ditemukan. Setelah dilaksankan, teks prosedur dibuat agar seluruh langkah dapat tersusun sesuai ketentuan.
Sebagai Persiapan
Dalam sebuah teks prosedur, pembaca tidak hanya menemui langkah-langkah yang harus dijalankan. Namun beberapa perlengkapan yang dibutuhkan dalam menjalankan seluruh langkah-langkah tersebut. Saat mengetahui setiap bahan dan alat yang diperlukan, anda dapat menggunakannya sebagai persiapan. Sehingga tidak ada kendala dalam proses penerapan.
Pengerjaan Tepat Waktu
Sebuah teks prosedur yang baik akan mencantumkan waktu pengerjaan dalam setiap langkah-langkah. Sehingga proses pengerjaan dapat dilakukan dengan tepat waktu. Perkiraan waktu juga dapat membantu pembaca untuk menyiapkan waktu untuk melakukan setiap proses. Lain halnya, jika dalam proses pembuatan terdapat kendala atau gangguan.
Memahami Aturan
Fungsi lain dari teks prosedur adalah membuat pembacanya memahami aturan. Di mana setiap step pembuatan harus dipahami. Serta mengikuti setiap aturan dari tindakan yang tidak boleh dilakukan. Tanpa mengikuti seluruh aturan di atas, maka kendala akan menghampiri. Serta seluruhnya tidak berjalan lancar.
Membantu Pembaca
Terakhir, kehadiran teks prosedur dalam bacaan adalah untuk membantu pembaca. Pembaca yang tidak memahami cara penggunaan alat ataupun membuat masakan dapat memanfaatkannya. Harapannya, pembaca dapat memahami setiap langkah yang dijalankan, tanpa khawatir akan gagal, karena telah memahami teks prosedur yang tersedia.
Fungsi inilah yang dipercaya penulis dalam membuat sebuah teks prosedur. Setelah memahaminya, apakah anda mulai berminat untuk membuat sebuah teks prosedur? Ikutilah cara pembuatannya di sini,
Cara Membuat Teks Prosedur
Bagaimana cara membuat sebuah teks prosedur yang baik dan benar? Banyak yang mengatakan prosesnya panjang dan menyulitkan, benarkah demikian?
Pembuatan Judul
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah membuat judul. Dalam membuat judul anda tidak perlu bertele-tele, cukup sampaikan apakah teks prosedur yang akan dibahas. Setelahnya, lanjutkan pada bagian selanjutnya, yaitu menjelaskan tujuan.
Tujuan
Berikutnya, anda perlu menjelaskan tujuan pembuatan teks prosedur tersebut. Contoh, teks prosedur pembuatan tempe. Maka penulis perlu menjelaskan apakah tujuan dan hasil akhir dari teks prosedur ini, yaitu membuat tempe. Penulis harus fokus dalam tujuan tersebut, sehingga pembahasan tidak melenceng.
Penulisan Material
Setelah selesai dengan judul dan tujuan, langkah berikutnya adalah menuliskan bahan dan material. Bahan dan material yang dibutuhkan dalam setiap teks prosedur akan berbeda. Dalam pembuatan masakan, sebutkan pula jumlah bahan yang dibutuhkan. Sedangkan dalam teks prosedur penggunaan barang, maka tidak perlu menuliskannya.
Langkah
Bagian terakhir, tuliskan secara lengkap dan detail, apa saja yang langkah-langkah yang harus dijalankan. Seperti yang disampaikan sebelumnya, bagian ini harus dilengkapi dengan waktu pengerjaan. Tujuannya, agar pembaca dapat mempersiapkan waktu sesuai dengan estimasi waktu yang diberikan. Namun yang dituliskan hanya dalam bentuk proses, tanpa persiapan bahan.
Setelah membacanya, nampak bahwa penulisan teks prosedur tidak terlalu sulit. Namun setelah memahami fungsi teks prosedur dan cara membuatnya, ada sedikit informasi tambahan untuk anda.
Baca juga : Pengertian, Struktur, Ciri-ciri, dan Contoh Teks Persuasif
Tips Menulis Teks Prosedur
Dalam menulis sebuah teks prosedur, anda tidak boleh melakukannya secara asal. Untuk itu, ikuti tips ini sebagai penjelasan dalam melakukannya,
Berurutan
Semua langkah dan bahan yang disampaikan dalam teks prosedur harus dituliskan secara berurut dan detail. Hal ini penting, agar pembaca dapat memahaminya secara singkat. Penggunaan bahasa yang digunakan adalah bahasa yang mudah dipahami. Namun disesuaikan dengan istilah-istilah yang benar.
Melakukan Riset
Sebelum melakukan penulisan, penulis diharapkan melakukan penelitian terkait tulisan. Penelitian dilakukan dengan memperdalam bacaan atau mendatangi tempat yang akan dituliskan. Riset yang dilakukan akan membantu dalam penulisan, sehingga tulisan yang dibuat lebih maksimal dan dapat membantu pembaca.
Kini tiba waktunya untuk anda menerapkan semua penjelasan yang telah disampaikan. Jangan pernah takut gagal, karena proses menulis harus terus dilakukan sebagai latihan. Selalu pegang dan ingat fungsi teks prosedur dan cara membuatnya, sehingga tulisan yang dihasilkan ada tulisan yang baik dan dapat dinikmati oleh banyak orang.